Sabtu, 10 November 2012

INI DIA.....5 VIRUS KOMPUTER PALING BERBAHAYA

 



Virus komputer dapat menjadi mimpi buruk bagi siapa pun. Flame jelas merupakan evolusi virus komputer terbaru. Bersama Stuxnet dan Duqu, Flame tak dirancang untuk menyerang pengguna komputer biasa, tetapi dirancang sebagai senjata cyberwar untuk menyerang sebuah negara.

Selain ketiga virus berbahaya di atas, terdapat ribuan virus "biasa" lain yang tak kalah berbahaya. Berikut lima virus komputer terburuk yang diciptakan untuk pengguna komputer dan internet:

1. Melissa
Perkiraan kerusakan: 1 miliar dollar AS - 1,5 miliar dollar AS

Pertama ditemukan pada tanggal 26 Maret 1999, virus Melissa (ditulis oleh David L Smith), yang juga dikenal sebagai Mailissa, Simpsons, Kwyjibo, atau Kwejeebo dapat memblokir sistem e-mail yang terinfeksi dengan virus tersebut.

Melissa pertama kali didistribusikan lewat kelompok diskusi Usenet alt.sex. Virus ini berada di dalam sebuah file yang bernama List.DOC, yang berisi password untuk akses 80 situs porno.

Ketika seorang pengguna membuka pesan e-mail tersebut, lampiran Word yang terinfeksi dengan virus Melissa akan dikirim ke 50 nama pertama dalam buku alamat pengguna secara otomatis.

2. Code Red
Perkiraan kerusakan: 2 miliar dollar AS - 2, 75 miliar dollar AS, menginfeksi lebih dari 350.000 komputer di seluruh dunia

Dirilis pada Jumat, 13 Juli 2001, worm ini memanfaatkan kerentanan buffer overflow dalam server Microsoft IIS untuk mereplikasi diri dengan memanfaatkan kerentanan yang sama di server IIS Microsoft lain. Sampai 19 Juli 2001, lebih dari 400.000 komputer telah terinfeksi oleh virus tersebut.

Buffer overflow terjadi apabila komputer tidak dapat menangani terlalu banyak informasi yang diterimanya sehingga menyebabkan shutdown.

Virus ini cukup sulit untuk dihapus karena mampu menginfeksi kembali sistem yang telah dibersihkan. Virus ini mampu menyebabkan masalah overload dan penolakan akses ke situs di seluruh dunia.

3. ILOVEYOU

Perkiraan kerusakan: 5,5 miliar dollar AS -  8,75 miliar dollar AS

Virus Love Bug ini masih dianggap sebagai salah satu virus yang paling merusak. ILOVEU mampu menginfeksi lebih dari 50 juta komputer hanya dalam sembilan hari dan menyebabkan beberapa situs militer mematikan jaringan mereka sampai virus tersebut dapat dibersihkan.

Virus ini mengakses nama kontak dari daftar Outlook Anda. Jika Anda melihat pesan e-mail "I LOVE YOU" dan membukanya, ia akan mereplikasi diri dan mengirimkan pesan lagi ke kontak Anda. Penerima yang tidak tahu apa yang terjadi akan membuka dokumen tersebut yang mengakibatkan sebagian besar file mereka ditimpa.

4. MyDoom
Perkiraan kerusakan: 4 miliar dollar AS - 22 miliar dollar AS, memperlambat kinerja internet secara global sebesar 10 persen dan waktu beban Web sampai 50 persen

Virus Mydoom, juga dikenal sebagai W32.MyDoom@mm, Novarg, Mimail.R dan Shimgapi, adalah worm yang memengaruhi kinerja Microsoft Windows.

Ia pertama kali muncul pada 26 Januari 2004 dan menjadi virus yang paling cepat menyebarkan diri (melebihi kecepatan yang ditetapkan oleh virus Sobig dan ILOVEYOU).

Pada tanggal 29 Januari 2004, Microsoft menawarkan hadiah 250,000 dollar AS untuk informasi yang mengarah pada penangkapan pencipta Mydoom dan sampai 1 Februari 2004, diperkirakan satu juta komputer di seluruh dunia telah terinfeksi virus Myoom.

MyDoom cukup efektif untuk menyebar diri karena penerima akan menerima e-mail peringatan tentang kegagalan dalam mengirim satu e-mail dan penerima tanpa sadar akan membukanya sehingga memicu virus tersebut.

MyDoom mengakibatkan beban yang signifikan terhadap mesin pencari seperti Yahoo dan Google dan ia juga memblokir akses ke situs Microsoft dan situs antivirus yang populer.

5. Storm Worm
Perkiraan kerusakan: 15 miliar dollar AS, 1-50 juta komputer terinfeksi di seluruh dunia

Awalnya didistribusikan dalam pesan e-mail yang berisi subyek "230 mati akibat badai Eropa", virus Storm merupakan kuda Trojan jahat yang muncul pada Januari 2007.

E-mail yang terinfeksi worm tersebut mengandung file executable. Setelah dibuka, malware tersebut secara otomatis akan terinstal, dan komputer yang terinfeksi akan menjadi bagian dari botnet (jaringan PC yang dapat dikontrol dari jarak jauh).

Pada September 2007, diperkirakan 1-50 juta komputer terinfeksi dan menjadi bagian dari botnet Storm.

Sumber: tekno.kompas.com

0 komentar:

Posting Komentar